Bunga Sepatu: Taksonomi, Morfologi, Jenis, dan Manfaat
Bunga Sepatu: Taksonomi, Morfologi, Jenis, dan Manfaat |
Coldeja.com - Bunga kembang sepatu atau dikenal juga sebagai bunga sepatu adalah flora yang memukau yang sering mempercantik taman-taman. Dalam masyarakat, bunga ini juga akrab dengan sebutan "Kembang Sepatu".
Nama ilmiah bunga sepatu adalah Hibiscus rosa-sinensis dan merupakan semak asli Asia Timur yang telah menyebar hingga ke daerah iklim tropis dan sub tropis.
Pesona Bunga Sepatu
Salah satu daya tarik utama dari bunga kembang sepatu adalah ukuran kelopaknya yang besar dan warna yang mencolok. Warna-warna seperti merah tua, putih, kuning, oranye, dan merah muda menjadi ciri khas bunga sepatu.
Meskipun fisiknya sangat indah, bunga kembang sepatu tidak memiliki aroma khas seperti bunga pada umumnya.
Taksonomi Bunga Sepatu
Dalam klasifikasi ilmiah, bunga sepatu masuk dalam:
Kingdom: Plantae
Division: Magnoliophyta
Class: Magnoliopsida
Order: Malvales
Family: Malvaceae
Genus: Hibiscus, dan
Species: H. rosa-sinensis.
Morfologi Bunga Sepatu
Bunga kembang sepatu bisa tumbuh hingga 2 hingga 5 meter tingginya. Namun, di taman, tanaman ini sering dirapikan untuk menjaga keindahannya, sehingga pertumbuhannya terkendali. Daunnya berbentuk oval atau bulat telur dengan ujung yang meruncing.
Bunga kembang sepatu memiliki 5 kelopak dan kelopak tambahan, disebut epicalyx, yang melindungi bagian dalam bunga. Struktur ini memberikan kesan lapisan-lapisan pada bunga.
Tangkai putiknya panjang dan silindris, sementara tangkai sarinya berbentuk oval dengan serbuk sari. Bentuk bunga menyerupai terompet dengan diameter sekitar 6 hingga 20 cm dan bisa mekar ke atas, ke samping, atau bahkan ke bawah.
Namun, sayangnya, tanaman ini steril dan tidak menghasilkan buah secara umum. Cara umum mengembangbiakkannya adalah melalui teknik cangkok, penempelan, atau stek.
Intip juga artikel yang mengulas ciri-ciri, pesona, dan tips merawat bunga melati merah dan manfaat tanaman pacar air bagi kesehatan dan kecantikan.
Jenis-Jenis Bunga Sepatu di Indonesia
Di Indonesia, ada 4 jenis bunga sepatu yang populer:
1. Hibiscus rosa-Sinensis Cv.Natal
Bunga sepatu ini berwarna merah muda atau ungu muda dengan warnanya yang cenderung pucat, mirip dengan putih, dan tumbuh di daerah Natal, Afrika Selatan, serta beberapa daerah di Indonesia.
2. Hibiscus rosa-Sinensis Albus
Bunga sepatu berwarna putih yang sering berbunga dan dapat tumbuh baik di dataran tinggi maupun rendah.
3. Hibiscus rosa-Sinensis Plenus
Jenis bunga sepatu satu ini memiliki mahkota ganda, menyerupai bunga mawar, dan berwarna merah muda. Dalam bahasa lain, dikenal sebagai Double Rose of China.
4. Hibiscus Schizopelatus
Jenis bunga sepatu berikut dapat tumbuh menggantung seperti lentera dari tangkai sehingga memberikan kesan unik dan indah.
Manfaat Kembang Sepatu
Bunga sepatu bukan hanya sekadar tanaman hias. Berikut adalah beberapa manfaatnya:
Tanaman Hias yang Menawan
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kembang sepatu adalah tanaman hias yang indah. Bunga-bunga yang besar dan warna yang cerah membuatnya populer sebagai tanaman hias di daerah tropis dan subtropis. Tanaman ini dapat menambah keindahan taman atau halaman.
Semir Sepatu Alami
Di beberapa daerah, terutama di India, bunga kembang sepatu digunakan sebagai semir sepatu alami. Kelopak bunga yang besar dan berair dipercaya mampu membersihkan dan mengkilapkan sepatu dengan baik. Dalam penggunaan ini, kelopak bunga digosokkan ke sepatu untuk menghilangkan kotoran dan memberikan efek mengkilap.
Pewarna Makanan Alami
Di Tiongkok, bunga sepatu digunakan sebagai bahan pewarna makanan alami. Kelopak bunga kembang sepatu mengandung pigmen alami yang dapat memberikan warna merah atau merah muda pada makanan.
Biasanya bunga sepatu digunakan dalam hidangan manis atau minuman untuk memberikan sentuhan warna yang menarik secara alami.
Teh Bunga Sepatu
Bunga sepatu juga dapat dijadikan teh yang memiliki rasa khas. Teh yang terbuat dari bunga sepatu kering memiliki rasa yang segar dan sedikit asam. Beberapa orang percaya bahwa teh bunga sepatu memiliki manfaat untuk kulit karena kandungan antioksidannya.
Teh ini dapat diminum hangat atau dingin dan sering diberi tambahan perasan lemon atau madu untuk menambah cita rasa teh bunga sepatu.
Tanaman Pagar
Di Jepang, kembang sepatu memiliki makna simbolis sebagai tanaman pagar di pemakaman. Tanaman ini melambangkan kehidupan setelah kematian dan sering ditanam di sekitar pemakaman sebagai tanda penghormatan dan kenangan terhadap orang yang telah meninggal.
Bunga sepatu adalah tanaman yang memiliki pesona tersendiri bagi peminatnya dan memiliki beragam manfaat yang bisa dirasakan. Tanaman hias satu ini juga memiliki beberapa jenis di Indonesia yang mungkin sebagian sudah tidak asing lagi bagi kita.
Tidak hanya mempercantik taman, bunga sepatu juga mempunyai makna khusus dalam budaya beberapa daerah.
Itulah sekilas tentang bunga sepatu yang patut kamu ketahui untuk menambah pengetahuan seputar keanekaragaman flora.
Belum ada Komentar untuk "Bunga Sepatu: Taksonomi, Morfologi, Jenis, dan Manfaat"
Posting Komentar