10+ Puisi Tentang Alam dan Keindahan yang Menyentuh Hati
Puisi Tentang Alam - Alam bukan hanya dapat dinikmati dengan pandangan mata aja melainkan juga dapat kamu nikmati dengan kata-kata. Pemandangan yang indah dan mempesona membuat semua orang menyukainya gak cuma itu aja, bagi sebagian orang berada di alam seperti hutan, pantai atau gunung selalu memberikan ketenangan.
Daftar isi
Dimana ketenangan tersebut gak bisa kamu dapatkan pada saat menjalani aktifitas sehari-hari. Pemandangan alam pun bisa kamu jadikan sebuah karya sastra yang biasa dipakai untuk mengekspresikan diri, salah satunya adalah puisi tentang alam.
Bagi kamu yang suka berpergian atau menghabiskan waktu senggang di alam pasti selalu memiliki sebuah tulisan entah itu yang terpikirkan ataupun gak terpikirkan sama sekali. Alam juga mengisahkan segala bentuk cerita yang gak dimiliki oleh setiap orang.
Karena setiap orang memiliki cerita tersendiri dengan alamnya. Karena itu, baginya alam tampak begitu indah dan mempesona. Kamu gak harus menjadi seorang penulis jika ingin menulis kata-kata tentang alam. Kamu bisa memulainya dengan menulis apa yang kamu pikirkan dan lihat di alam tersebut.
Atau kamu bisa melihat beberapa referensi tulisan tentang alam / quotes alam dibawah ini, simak artikel dibawah ini:
Puisi Tentang Alam Yang Menyentuh Hati
- Perihal Menaklukan
Perihal menaklukan;
Bukan gunung atau pantai yang aku taklukan,
melainkan diri sendiri.
Dan kamu,
Selamat kamu telah menaklukannya.
Bukan gunung atau pantai yang aku taklukan,
melainkan diri sendiri.
Dan kamu,
Selamat kamu telah menaklukannya.
- Hatiku Selembar Daun
Hatiku selembar daun melayang jatuh dirumput
Nanti dulu, biarkan aku sejenak berbaring disini
Ada yang masih ingin kupandang
Yang selama ini senantiasa luput
Sesaat adalah abadi,
Sebelum kau sapu taman setiap pagi
- Sapardi Djoko Damono
Nanti dulu, biarkan aku sejenak berbaring disini
Ada yang masih ingin kupandang
Yang selama ini senantiasa luput
Sesaat adalah abadi,
Sebelum kau sapu taman setiap pagi
- Sapardi Djoko Damono
- Lukisan Bintang Yang Cantik
Atas nama bintang yang mencintai malam
Bintang bersinar tak pernah ingin bersaing dengan bulan
Tapi, ia tulus hanya ingin menjadi sebuah lukisan malam
Malam mungkin jadi sebab,
Dimana bintang selalu terlukis cantik
Tapi, malam tetaplah malam yang mencuri hati bintang
Yang membuat ia tegar meski berdiri sendirian
Bintang bersinar tak pernah ingin bersaing dengan bulan
Tapi, ia tulus hanya ingin menjadi sebuah lukisan malam
Malam mungkin jadi sebab,
Dimana bintang selalu terlukis cantik
Tapi, malam tetaplah malam yang mencuri hati bintang
Yang membuat ia tegar meski berdiri sendirian
- Kepingan Surga di Depan Mata
Saat aku membuka mata
Suara burung berkicau ria bersama,
Kudengar merdu dengan alunan yang syahdu
Lihat di depan ku ini..
Di depan mataku terhampar serpihan surga,
Tampak indah dan mempesona tak ada bandingnya
Inilah negeriku..
Tegaknya gunung dan hamparan rumput hijau
Serpihan surga yang Tuhan letakkan
Untuk menghiasi kehidupan ini
Suara burung berkicau ria bersama,
Kudengar merdu dengan alunan yang syahdu
Lihat di depan ku ini..
Di depan mataku terhampar serpihan surga,
Tampak indah dan mempesona tak ada bandingnya
Inilah negeriku..
Tegaknya gunung dan hamparan rumput hijau
Serpihan surga yang Tuhan letakkan
Untuk menghiasi kehidupan ini
- Aku dan Juga Alam
Aku berpijak diantara
Deretan manusia pribumi.
Bernafas, bercengkrama, berimajinasi
Dalam waktu yang relefan
Dengan menikmati karya hebat sang pencipta alam
Terima kasih, Tuhan.
Sebahagian alam kau ciptakan
Untukku berimajinasi dalam nalar
Lalu, kau bawa aku pada perasaan penasaran
Akan menjiwai dunia fanamu
Yang sangat menawan
- Wahyudi Pratama
Deretan manusia pribumi.
Bernafas, bercengkrama, berimajinasi
Dalam waktu yang relefan
Dengan menikmati karya hebat sang pencipta alam
Terima kasih, Tuhan.
Sebahagian alam kau ciptakan
Untukku berimajinasi dalam nalar
Lalu, kau bawa aku pada perasaan penasaran
Akan menjiwai dunia fanamu
Yang sangat menawan
- Wahyudi Pratama
- Lautku
Seberkas lukisan Tuhan
Di hamparan biru yang mengayun
Terlihat ikan-ikan yang menari
Diiringi laju ombak
Dan disaksikan terik mentari
Lautku..
Tempat sejuta nyawa
Menggantungkan nasib
Tempat nelayan menaruh harapan
Lautku yang indah
Lautku yang kaya
- Denny Saputra
Di hamparan biru yang mengayun
Terlihat ikan-ikan yang menari
Diiringi laju ombak
Dan disaksikan terik mentari
Lautku..
Tempat sejuta nyawa
Menggantungkan nasib
Tempat nelayan menaruh harapan
Lautku yang indah
Lautku yang kaya
- Denny Saputra
- Garis Pantai
Garis pantai bagai batas antara
Kenyataan dan lamunan
Kucoba menutup mata,
Melepas segala lelah dalam hidup
Berbaring di hamparan butir pasir putih
Dihiasi dengan kerang-kerang cantik
Berharap semua beban hilang
Namun, itu hanya lamunan
Ketika sapuan ombak kecil datang
Menghempas pasir dan membasahi diri
Membalikkan keadaan seperti semula
Kenyataan dan lamunan
Kucoba menutup mata,
Melepas segala lelah dalam hidup
Berbaring di hamparan butir pasir putih
Dihiasi dengan kerang-kerang cantik
Berharap semua beban hilang
Namun, itu hanya lamunan
Ketika sapuan ombak kecil datang
Menghempas pasir dan membasahi diri
Membalikkan keadaan seperti semula
- Gunung dan Hutan
Gunung yang hijau
Alangkah indahnya dirimu
Engkau memberi ketenangan
Dan gelisah orang-orang
Dikarenakan dengan keadaanmu
Yang semakin tak menentu
Gunung, engkau juga ciptaan Tuhan
Engkau dikelilingi hutan lebat
Hutan dapat memberi hasil-hasil alam
Wahai manusia
Jagalah kearsian,
Hutan merupakan paru-paru dunia
Jangan pernah kau ganggu ia
- Karina Rahmawati
Alangkah indahnya dirimu
Engkau memberi ketenangan
Dan gelisah orang-orang
Dikarenakan dengan keadaanmu
Yang semakin tak menentu
Gunung, engkau juga ciptaan Tuhan
Engkau dikelilingi hutan lebat
Hutan dapat memberi hasil-hasil alam
Wahai manusia
Jagalah kearsian,
Hutan merupakan paru-paru dunia
Jangan pernah kau ganggu ia
- Karina Rahmawati
- Gulungan Ombak Rindu
Dan sekarang aku mengerti
Juga di sunyi gunung
Jauh dari ombak menggulung
Dalam hati manusia sendiri
Ombak lautan rindu
Semakin nyaring menderu
- Situr Situmorang
Juga di sunyi gunung
Jauh dari ombak menggulung
Dalam hati manusia sendiri
Ombak lautan rindu
Semakin nyaring menderu
- Situr Situmorang
- Penghenti Waktu
Sang Penghenti Waktu kau sangat gagah dari kejauhan
Dirimu menampakkan keangkuhan yang sangat luar biasa
Pesonamu membuat desiran dada semakin bergerak cepat tanpa henti
Hamparan warna mengelilingimu, menyelimutimu, membentukmu semakin berkilau diantara yang lain
Hembusan wewangian kedamaian, cinta, dan harapan
Keangkuhan hanya milikmu seorang
Ijinkan aku, sang pendambamu menyapa di pagi hari
Bersorak riang seperti seorang anak yang mendapatkan permen
Menari gembira bersama lautan kapas putih
Menghapus memori rusak dan menggantinya dengan harapan baru
Mencintaimu dalam setiap pijakan kecil
Dirimu menampakkan keangkuhan yang sangat luar biasa
Pesonamu membuat desiran dada semakin bergerak cepat tanpa henti
Hamparan warna mengelilingimu, menyelimutimu, membentukmu semakin berkilau diantara yang lain
Hembusan wewangian kedamaian, cinta, dan harapan
Keangkuhan hanya milikmu seorang
Ijinkan aku, sang pendambamu menyapa di pagi hari
Bersorak riang seperti seorang anak yang mendapatkan permen
Menari gembira bersama lautan kapas putih
Menghapus memori rusak dan menggantinya dengan harapan baru
Mencintaimu dalam setiap pijakan kecil
Kata Kata Bijak Tentang Alam
Selain puisi tentang alam diatas, kamu dapat menjadikan kata kata tentang alam dibawah ini sebagai caption sosial media. Berikut ini kata kata bijak tentang alam:
Perjalanan mungkin akan membawamu pada kesepian, kelelahan dan bahaya.
Namun, perjalanan juga akan membawamu pula pada kelokan yang hakiki.
Namun, perjalanan juga akan membawamu pula pada kelokan yang hakiki.
Alam merupakan salah satu guru terbaik, karena setiap perjalanan berpetualang
Pasti akan mengajarkan ilmu yang sangat berharga untuk kita.
Pasti akan mengajarkan ilmu yang sangat berharga untuk kita.
Cinta itu adalah perasaan yang mesti ada pada tiap-tiap diri manusia, ia laksana setitis embun yang turun dari langit
Bersih dan suci
- Buya Hamka
Bersih dan suci
- Buya Hamka
Senjaku dan rinduku saling menatap diujung langit sore yang saling memudar
kereen puisisnya, mengingatkan kita untuk selalu menjaga alam utk kelestarian dan warisan generasi bangsa
BalasHapus